PURWAKARTA | KJBNUSANTARA -
Sementara Kepala Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Purwakarta. Sri Jaya Midan memastikan kebutuhan air untuk areal persawahan para petani saat ini sudah dipastikan aman terpenuhi.
Midan menjelaskan, Sungai Cigoong merupakan sumber air bagi areal persawahan di tiga kecamatan yakni Kecamatan Purwakarta, Pondoksalam dan Kecamatan Pasawahan
"Akhir Juli lalu pasokan air memang sangat diperlukan untuk persawahan yang memasuki usia masa panen. Tanaman padi dalam kondisi itu harus terjamin pasokannya, berdasarkan arahan Ibu Bupati, air Sungai Cigoong lebih diprioritaskan untuk areak persawahan," ungkap Sri Jaya Midan.
Seperti diberitakan, kondisi terbatasnya ketersediaan air kemarau memberikan pilihan sulit bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta, antara memaksakan pertunjukan air mancur untuk perayaan hari jadi Purwakarta, atau mengamankan pasokan air bagi areal persawahan masyarakat petani.
Mempertimbangkan bahwa memperjuangkan kesejahteraan rakyat adalah priortas tertinggi, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika akhirnya harus memprioritaskan debit air Sungai Cigoong diperuntukan untuk mengairi areal persawahan.
"Ini keputusan yang sangat sulit. Namun keputusan harus diambil. Bagi Pemkab Purwakarta, memperjuangkan kesejahteraan rakyat adalah prioritas utama. Untuk itu, dengan sangat menyesal dan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat, pertunjukan air mancur tidak bisa terlaksana dan terpaksa kita tunda," kata Bupati Anne Ratna Mustika, Sabtu, 22 Juli 2023 lalu
Namun. Untuk Minggu ini sudah tidak ada masalah pertunjukan air mancur bisa dilaksanakan karena debit air untuk persawahan sudah aman.(Diskominfo/ Kang Aha)