PURWAKARTA| KJBNUSANTARA - Persaingan bakal calon (Balon) Bupati Purwakarta, semakin ketat. Lengah sedikit saja. berkomunikasi politik dengan semua tingkatan pengurus parpol, akan tergelincir untuk mendapatkan rekomendasi.
Demikian dikatakan Ketua BBC Kabupaten Purwakarta, Bagja Dilaga, Sabtu, 14 Juni 2024, seraya dia mencotohkan beberapa parpol sekarang sudah mengeluarkan surat tugas kepada para bakal calon (Balon) bukan kepada satu orang.
Surat tugas dengan beberapa tugas yang harus dilakukan balon soal koalisi partai maupun pendamping baik untuk Bupati maupun Wakil Bupati dan persoalan krusial keuangan balon menjadi penentu yang tidak kalah penting, memperlihatkan idi rekening balon.
Dikatakannya lagi, seperti Partai' PPP, mengeluarkan surat tugas kepada tiga orang. Pertama kepada Zainal Arifin, kemudian kepada Ivan Kuntara dan Budi Hermawan.
Melihat kapasitas, Ivan Kuntara dan Zainal Arifin, akan berupaya mendapatkan rekomendasi karena dua kursi partai' PPP akan menjadi penentu untuk berkoalisi baik bagi Ivan maupun Zainal Arifin.
Kemudian PAN, surat tugasnya bukan hanya kepada seseorang, tetapi selain kepada Zainal Arifin, juga DPC PAN memberikan dukungan kepada Yadi Rusmayadi juga kepada Abang Ijo mendapat surat tugas.
Persaingan mendapat rekomendasi parpol, yang sudah agak terkunci adalah Nasdem, PKS dan PKB. Ketiga partai politik tersebut, sepertinya sudah tidak akan liar memberikan surat tugas kepada bakal calon.
Irwan, menjadi balon yang nyaman karena rekomendasi surat tugas, hanya kepada dirinya dan dia konsisten dengan wakil tidak kuluh harus menjadi Calon Bupati
Komitmen partai dan bakal calon sudah terbangun dari hulu sampai hilir, dibuktikan Yadi Rusmayadi, melaksanakan deklarasi pencalonan menjadi Bupati Purwakarta, 2024-2028, belum lama imi.
Jadi, menurut Bagya, dengan PPP dan PAN memberikan surat tugas bukan kepada satu orang, maka persaingan untuk medapatkan rekomendasi semakin ketat dan akhirnya konstelasi akan berubah saat rekomendasi dikeluarkan parpol.
(Akhmad Syah)
